Pesona kelucuan dari tingkah polos cucu Pertama Presiden Jokowi, Jan Ethes memang menjadi perhatian publik, ditambah ia memang sering dibawa Jokowi untuk jalan-jalan, sebagai mana layaknya seorang cucu dan kakek.
Namun sayang, bagi Kubu sebelah, lewat BPN Prabowo-Sandi, Ferdinand Hutahean justru menilai keterlibatan Jokowi dengan Jan Ethes ternyata untuk mendongkrak elektabilitas calon petahana, dan menuding bahwa pelibatan anak kecil dalam kancah politik adalah suatu pelanggaran yang sudah diatur dalam UU, seperti yang dilansir dari CNNIndonesia.com (27/01/2019).
Referensi pihak ketiga
“Tidak baik dan jelas itu dilarang oleh Undang undang. Pelibatan anak kecil untuk politik itu ada sanksi pidananya. Kasihan Jan Ethes nanti kalau jadi korban bully akibat politik,” ujar Ferdinand.
Lebih lanjut lagi, Ferdinand juga menyebut Jokowi egois karena telah melibatkan cucunya di kancah Politik.
“Kepada Jokowi, jangan egois hanya untuk tujuan politik membawa anak kecil ke kancah politik yang keras.” Sambung Ferdinand, seperti yang dikutip dari CNNIndonesia.com.
Menjawab tudingan-tudingan yang telah dilemparkan kepadanya dan Jan Ethes. Presiden Jokowi akhirnya angkat bicara dan mengatakan bahwa itu adalah bagian kegiatan dari hubungan seorang kakek dengan cucunya, jadi tidak perlulah dipersoalkan.
"Udang, udang kok larinya ke Jan Ethes? Bagaimana? Itu cucu saya. Jan Ethes itu cucu saya. Ya kan? Nggak boleh saya ajak main Boom-boom Car? Nggak boleh saya ajak antar ke toko? Nggak boleh saya ajak jalan-jalan ke Kebun Raya? Nggak boleh kita sekeluarga bareng diminta media TV untuk diwawancara? Nggaklah," kata Jokowi seusai acara panen udang di Muara Gembong, Bekasi, seperti yang dikutip dari Detik.com (30/1/2019).
Referensi pihak ketiga
Melansir dari sumber yang sama, Jokowi sepertinya tidak senang dengan isu ini, karena telah dituduh memamfaatkan cucunya untuk kampanye.
"Saya kira normal-normal saja seperti keluarga-keluarga yang lain. Masa nggak boleh. Masa kayak gitu dibilang kampanye. Kampanye yang mana? Kan nggak pernah saya ajak teriak-teriak di forum kampanye," kata Jokow, seperti yang dikutip dari Detik.com (30/01/2019)
baca sumber
