Ribuan Karyawan Perusahaan Milik Prabowo Dirumahkan. Janji Kampanye Kok Beda?

Pilpres 2019 sebentar lagi. Capres Jokowi dan Prabowo semakin gencar menyambangi masyarakat untuk memaparkan visi misi serta harapan rakyat di masa mendatang.

Prabowo Subianto misalnya ia kerap mengkritisi keadaan ekonomi saat ini yang dianggap tidak pro rakyat. Pidato Prabowo selalu menggelora membakar semangat para pendukungnya.




Referensi pihak ketiga
Namun ternyata di sisi lain berbeds seratus delapan puluh derajat sebab karyawannya sendiri kini terlunta-lunta tidak ada kejelasan. Lantas apa sebetulnya makna dari kampanye Prabowo jika tidak sesuai dengan kenyataan?

Dilansir jawapos.com Ribuan karyawan dirumahkan dan perusahaan masih ada utang untuk membayar gaji. Terbaru, dikabarkan bakal ada gelar perkara pada Maret ini. Namun urung dilakukan. Sudah menjadi rahasia umum jika nasib karyawan PT Kertas Nusantara (dulu Kiani Kertas) masih terkatung-katung karena bisnis yang tidak berjalan baik.




Referensi pihak ketiga
Sudah bertahun-tahun perusahaan milik Prabowo Subianto dan adik kandungnya, Hashim Djojohadikusumo itu belum menyelesaikan permasalahan dengan karyawan yang sejak 2014 telah merumahkan 1.400 karyawan. Akibatnya, hampir setiap tahun selalu ada aksi dari karyawan untuk menuntut haknya.



Referensi pihak ketiga
Tapi nampaknya Prabowo tidak terlalu peduli akan hal itu. Kini ia masih saja mengkritisi pemerintahan Joko Widodo saat ini yang di antaranya menganggap pemerintahan pro asing serta banyak menggunakan TKA.

Lantas mengapa Prabowo tidak membenahi kesejahteraan karyawannya sendiri ya?

baca sumber
close
==[ Klik disini 2X ] [ Close ]==