Kabar buruk mulai menghampiri kubu petahana, pasalnya, setelah sekian lama mendominasi dalam perolehan hasil survei elektabilitas menghadapi kubu Penantang, akhirnya Jokowi-Ma'ruf kini mulai terkejar atau bahkan dilampaui oleh Prabowo-Sandiaga.
Kabar tersebut terlihat dalam, hasil survei yang baru saja dirilis oleh Lembaga Indometrik yang menyebut bahwa elektabilitas pasangan nomor urut 02 itu sudah mengungguli pasangan Joko Widodo-Maruf Amin, dengan selisih elektabilitas mencapai 7,15 persen, seperti yang dilansir dari laman RMOL.co (10/04/2019).
"Prabowo-Sandi 51,07 persen, Jokowi-Maruf 43,92 persen dan belum menentukan pilihan 5,01 persen," urai Direktur Indometrik, Syahruddin Ys dalam konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (10/4).
Referensi pihak ketiga
Melansir dari sumber yang sama, Menurut Syahrudin penyebab mulai tergerusnya suara elektabilitas paslon 01 karena banyak dari masyarakat saat ini ingin Indonesia mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Dan menganggap sosok Prabowo-Sandi dinilai mampu memberi jawaban.
"Masyarakat menginginkan perubahan, menginginkan presiden baru, mampu memperbaiki ekonomi, mampu membawa Indonesia lebih baik ke depan, dan figur Prabowo-Sandi di pandang berkarakter, tegas dan berwibawa," jelas Syahrudin seperti yang dikutip dari
Survei ini digelar pada 24 Maret sampai 31 Maret 2019 lalu. Survei melibatkan 2.100 responden yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Mereka dipilih dengan metode multistage random sampling. Tingkat kepercayaan survei ini sebesar 95 persen dan margin of error sebesar 3,9 persen, seperti yang dilansir dari laman RMOL.co (10/04/2019).
Dengan hasil ini menjelang 7 hari lagi di waktu pesta Demokrasi Indonesia, lembaga Indometrik menilai Pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno diprediksi bakal unggul dalam Pilpres 2019 mendatang.
baca sumber
